Friday, October 28

Tentang Gaddafi

Setiap orang yang kita lihat sangat berani itu juga punya rasa takut, kata prof dr hafidzi (aqsasyarif) orang yang berani ialah orang yang menyembunyikan ketakutannya.

Belum pernah syeikh yusuf qardawi yang sangat berhati2 dalam mengeluarkan fatwa dan sentiasa moderate dlm fatwanya mengeluarkan fatwa menghalalkan darah seorang muslim, kecuali gaddafi. Tetapi apa yang berlaku pada gaddafi (dibunuh sebelum dibicarakan) itu adalah satu setback namun tak mampulah kita menuding jari kepada rakyat Libya kerana selama 42 tahun, hak rakyat untuk express his feeling/opinions disekat, siapa yang berani berkata apa2 pada gaddafi dan didengari mata2 gaddafi, thats the end of his life. 42 tahun, hidup dalam ketakutan dan disekat mulut mereka kini mereka berani keluar dari ketakutan itu.

We wont understand how they feel unless we put ourselves in their shoes, ask ur grandad or dad about japanese occupation dulu, who dare says something bad about them, tali barut jepun keliling, once spotted, surely you're gone, the same thing happens to the Libyans.

Yes we've seen posts about the good things he did, free electricity, free educations, minyak murah etc, well they are the largest pengeluar minyak, so no wonder lah he can give it but then, would you trade your freedom for all those? 

Siapa yang menafikan kezaliman Gaddafi, maka ia berlaku zalim. Kita takkan nampak kecacatan pada perempuan yang kita rasakan cantik, entah perangai hodoh pun kita set aside sebab muka dia cantik. kentut dia pun kita kata wangi ye tak? Same things goes for dictators around the world, we saw they potray their goodness, even Abu Jahal pun bagi makan org pegi haji, and nabi pun pernah puji Umaiyah bin Khalaf ada akhkak yng baik, but they still musuh Allah, history shows that dictators who suppress their people will fall miserably, from shah iran to anwar saddat to hosni mubarak to ben ali to suharto to gaddafi, the history is repeated again and again, but the dictators never learn.

Great talk indeed about current situation in Libya. #uiam #libya #gaddafi

Advice prof, mari perkasakan masyarakat so that they understand what freedom is, and to let them know how terkongkongnya kita sekarang oleh kezalimam. Benarlah kata rib'ie b amr, Allah mengutuskan kami untuk mengeluarkan manusia daripada perhambaan sesama manusia, dari kezaliman cara hidup kepada kebebasan Islam dan dari kesempitan dunia kepada keluasan dunia dan akhirat.

No comments: